Mungkin ini salah satu perjalanan paling lucu
saat masih muda dulu. Sewaktu rasa nekad dan penasaran masih sangat
tinggi. Hampir semingguan lebih keliling - keliling di kampung orang
tapi bawa duit pas pasan, terus tak bawa camera, bahkan HP saja tak ada
camera, cuma punya senter saja. pokoknya banyak lupa nya sih dan kalau
diceritakan bikin ketawa sendiri. Sebenarnya bagi saya yg anak kampung
ini, tak betah lama lama di negeri orang ini, saya lebih suka keindahan
alam dan suasana Indonesia. Apalagi suasana jogja itu lo, Kalau disuruh
kesana lagi ndak mau lah. Tapi kalau gratis boleh sih hehe.
Tapi saya banyak belajar tentang waktu dan arti persahabatan. Bagaimana
rasanya menggigil kedinginan bermalam di bandara saat kehabisan uang,
makan nasi berdua tanpa ada lauk nya dll. Ketinggalan bus, ditahan di
bandara, kehabisan duit, ketinggalan pesawat dan tak punya pulsa lagi
untuk menelepon teman. Tapi saya tidak panik sedikitpun waktu itu. Cuma
ketawa sendiri Aja dalam hati. Saya ingat pesan ini " jika kamu ingin
tau bagaimana sahabat mu maka lihatlah bagaimana dia ketika melakukan
perjalanan bersama". Benar bahwa pengalaman itu mahal harganya. Banyak
hikmah yg bisa diambil saat perjalanan nekad ini. Jika teman teman ada
yang ingin ke India bolehlah ajak ajak saya, kita backpaker an. #Nekad
Hai, nama saya Rahmat Hidayat Munandar, lahir dan tumbuh besar di Rimo, sebuah desa kecil di Kabupaten Aceh Singkil. Saya suka membaca dan Travelling, namun sedang belajar untuk suka dan mencintai menulis. Dari waktu ke waktu terus belajar membaca dan mendengarkan. Memahami setiap kejadian yang ku alami saat melakukan perjalanan untuk dijadikan pelajaran dan mencoba untuk menuliskannya.
0 komentar