Hari Jumat itu menjadi
sejarah kecil buat kisah yang talah lama ku bangun. Tepat tanggal 8 November
2013 pukul 19.59. Sosok yang ku nanti selalu kabarnya, senyumnya bahkan pesan
yang ia kirimkan untuk ku. Semua sudah ku akhiri menit itu juga, aku sudah
mendengarkan suaranya walaupun tak begitu jelas karena jaringan yang tak
mendukung. Aku telah berjanji dalam hati untuk tidak menanti dia lagi ketika
aku bisa mendengar suaranya sekali saja.
Sebenarnya telah lama
sekali aku meminta untuk menelpon dia sebentar saja, tapi baru hari itu
keajaiban itu datang. Alhamdulillah sekali karena semua telah berakhir, saya
yakin dia tidak mengetahui sedikitpun cerita yang telah lama berjalan ini sampai
ada seseorang yang menceritakan semua kepadanya atau dia membaca semua tulisan
ku di blog ini.
Aku masih sangat
penasaran sebenarnya apa yang ku nanti, bagaimana mungkin aku menanti seseorang
yang suaranya saja tak pernah ku dengar, seseorang yang jarang sekali mengirim
ku pesan duluan bahkan tertatap muka secara langsung dengannya saja aku tak
pernah. Tapi aku sangat yakin cinta itu memang aneh walaupun aku tak tahu apa
benar aku jatuh cinta padanya, ia membuat manusia bisa berubah. Terkadang aku merasakan
bahwa perjuangan ini tidak perlu ku akhiri karena aku tak pernah mengatakan
kepadanya, cerita ini hanya tersimpan rapi di secarik kertas yang hanya aku dan
adik ku yang tahu. Pernah suatu ketika saya menonton film India Ver Zaraa
disini saya mulai bimbang, zara begitu setia menanti Ver dalam jangka waktu
puluhan tahun, bagaimana mungkin saya baru menanti beberapa tahun sudah
menyerah. Aku sudah mengakhiri semuanya karena aku merasa aku tak pantas untuk
wanita yang sebaik dan sesholeha dia.
Semoga kita bisa
berjumpa di waktu dan tempat yang tepat.
Terima kasih telah
menjadi inspirasi
