Teganya Aku
By Si Anak Rimo - March 19, 2016
Betapa teganya aku ketika menyisihkan uang jajan untuk berkunjung ke
India untuk bertemu artis kesukaan ku. Sedangkan adik adik ku di pulau
ini membaca dan menulis saja kesulitan.
Betapa bersalah nya aku ketika aku sibuk dirumah bersama smartphone saat
liburan sedangkan adik adik ku disana berharap penuh menanti hadirnya
guru.
Betapa jahatnya aku ketika aku punya segudang mimpi sedangkan adik adik
ku disana saat Kutanya cita - citanya mereka menjawab " boleh kah saya
menjadi dokter bang ". Teganya aku saat begitu sering memikirkan suatu
negeri yang ingin ku kunjungi, sedangkan adik adik ku disini rindu akan
hadirnya abang dan kakak yang mau berbagi cerita. Betapa berat mereka
ketika melihat boat kita berangkat meninggalkan kampung halaman mereka.
Betapa malunya aku ketika anak anak dari tanah Jawa sana mengajar dan
mengatakan mereka cinta sama aceh ini, anak anak yang tak bisa berbahasa
Indonesia dan gurunya tak bisa berbahasa Aceh. Benar secara konstitusi
ini adalah janji dan tugas Pemerintah, tapi secara moral ini adalah
tanggung jawab kita semua anak bangsa.
Abang rindu kalian, rindu ketika kalian bertanya bolehkah saya menjadi
dokter, rindu ketika kalian bertanya game itu apa abang, rindu melihat
kalian berlari kencang, rindu ketika kalian menggandengkan tangan
berjalan ke kantin. Terus abang juga rindu melihat kakak itu. Kakak
yang mengajarkan kalian bagaimana menjaga mimpi. Ah aku ini sempat
sempat nya memikirkannya. Puasa bro.
Ada misi yang disampaikan ke kita kala itu, yaitu tugas kita adalah
meningkatkan minat membaca dan belajar serta bagaimana cara mereka mau
melanjutkan ke SMP. Cuma itu saja kok.
Caption ini sepenuhnya untuk saya sendiri pemilik akun. Bukan untuk
siapa siapa.
Kamu ? Setelah Lebaran liburan kemari yok.
Mengejar mimpi dan cita - cita kita sendiri itu sangat penting, tapi
sisihkanlah sedikit waktu untuk memberi jalan mereka untuk berani
bermimpi juga. Bukankah aku dahulu bisa kuliah seperti ini karena ada
sosok sosok yang mengajari ku tentang mimpi.
0 komentar