Pentingnya Mengupgrade Pendidikan
By Si Anak Rimo - March 21, 2016
Di
malam yang sejuk dan penuh dengan ketenangan. Menjadi kebiasaan ketika mata
susah terpejam untuk diisi dengan menulis di blog yang saya anggap sebagai buku
kecil dengan isi pikiran saya tentang pendidikan yang terinspirasi dari satu
sosok yang terus bergerak di dunia pendidikan. Anies Baswedan lah sosok yang
menginspirasi saya untuk mencoba peduli dan cinta terhadap dunia pendidikan. Di
samping itu ayah selalu memberikan kami teladan untuk selalu dekat dengan dunia
pendidikan. Jika pendidikan di up grade maka dunia akan takut sama kita.
Lihat cina 30 tahun lalu tak ada satu pun yang takut dan menyegani, kini ketika mereka mulai meng upgrade pendidikan maka dunia mulai takut dan segan. Lihat negara mana yang tak segan dengan mereka, ujar Anies Baswedan. Ini penggalan kalimat yang saya ingat dalam seminar yang disampaikan mas Anies Baswedan. Jadi ingat malam itu kita diskusi masalah sumber daya manusia bersama teman teman yang di mulai oleh Ketua Bem Fisip, sambil ditemani teh tarik mulanya hanya membahas sedikit tentang Turun Tangan eh akhirnya sampai juga ke Anies Baswedan dan berakhir ke dunia pendidikan. Begini ulasan diskusi kecil kami yang berjam – jam sebelum menonton bola.
“
Rahmad tau apa yang membuat Remold mengerti dan percaya sekali bahwa pendidikan
adalah hal terpenting, kisahnya bermula saat SMA saya bermain salah satu
game “ Empire Earth ” dimana kita diberikan sebuah kerajaan kecil yang dapat
mengatur rakyatnya. Di kerajaan itu kita bisa membuat rumah sakit, university
dan ikut berperang serta berbagai kegiatan lainnya, dari semua yang bisa dibeli
univesity adalah yang termahal, saat itu tiga kapal perang kerajaan saya
berperang melawan satu kapal musuh dan saya selalu kalah. Ternyata faktor utama
yang membuat saya kalah adalah kapal mereka selalu di upgrade kemampuan dan
keahliannya melalui pendidikan. Ilustrasinya jika kita memiliki kelas
pendidikan atau skill yang tinggi maka kualitas tembakan kita berbeda dengan
kapal yang tidak di upgrade skill dan ilmunya melalui universitas yang ada
dalam game itu. Sejak itu lah saya percaya pendidikan atau sumber daya manusia
sangat penting sekali.
Kisah
yang baru saya dengar dan membuat saya berpikir sejenak bahwa tak ada lagi
keraguan bahwa pendidikan sangatlah penting. Diskusi terus berlanjut sampai
membahas proses bagaimana Bapak BJ Habibie yang selalu meng upgrade ilmunya
dengan kuliah ke Eropa kala itu. Kita berdiskusi tentang betapa besar sekali
dana yang Acehmiliki untuk meng uprade sumber daya dan skill rakyatnya.
Pendidikan menentukan arah perjalanan bangsa, kita harus merubah pandangan
untuk terlalu fokus melakukan pembangunan dan pengekploitasian sumber daya alam
secara besar – besaran, pembangunan harus di fokuskan terhadap sumber daya
manusianya. Kita bisa belajar dari berbagai negara miskin sumber daya alam tapi
kaya sumber daya manusia. Jepang, Korea Selatan, Jerman dll menjadi negara yang
disegani karena sumber daya manusianya bukan karena sumber daya alamnya. Dan
ketika negeri kita ini terus membangun sumber daya alam dan manusia maka bukan
tak mungkin negeri ini akan melebihi negara tersebut. Pendidikan merupakan
salah satu suplayer terbesar yang menyuplai pertumbuhan ekonomi dan
kesejahteraan. Sebagai salah satu contoh kita bisa melihat hampir semua jabatan
penting di negeri ini di isi oleh mereka yang terdidik, atau ketuklah kaca
mobil mereka yang ada di lampu merah dan tanyakan pendidikan mereka, hampir
rata rata mereka mengenyam pendidikan minimal setingkat SMA. Tak perlu
diragukan lagi bagaimana pentingnya pendidikan dalam membangun suatu
bangsa.
Ada satu yang terlupakan dalam membangun karakter bangsa. Sejatinya sekolah pertama untuk insan manusia adalah keluarga, di negeri Indonesia ini jumlah keluarga ada sekitar 69 juta. Pertanyaannya adalah sudah kah para orang tua berpikir sama dengan kepala sekolah, sudahkah para ayah dan ibu berpikir seperti guru guru di sekolah. Karakter yang kuat akan terbentuk di dalam keluarga dan lingkungan yang benar benar terdidik. Tak salah ketika banyak kata kata mutiara yang mengatakan ketika baik keluarganya maka baik lah bangsa ini. Ketika perbincangan tentang keluarga sudah selesai baru kita mulai membahas institusi pendidikan mulai sekolah dasar sampai perguruan tinggi.
Ada satu yang terlupakan dalam membangun karakter bangsa. Sejatinya sekolah pertama untuk insan manusia adalah keluarga, di negeri Indonesia ini jumlah keluarga ada sekitar 69 juta. Pertanyaannya adalah sudah kah para orang tua berpikir sama dengan kepala sekolah, sudahkah para ayah dan ibu berpikir seperti guru guru di sekolah. Karakter yang kuat akan terbentuk di dalam keluarga dan lingkungan yang benar benar terdidik. Tak salah ketika banyak kata kata mutiara yang mengatakan ketika baik keluarganya maka baik lah bangsa ini. Ketika perbincangan tentang keluarga sudah selesai baru kita mulai membahas institusi pendidikan mulai sekolah dasar sampai perguruan tinggi.
Permasalahan utama dunia pendidikan Aceh saat ini bukanlah kurangnya jumlah guru, atau kurangnya dana, melainkan karena tidak meratanya persebaran guru dan sumber daya manusia guru itu sendiri. Meng upgrade sumber daya guru sama dengan menguprade masa depan bangsa ini. Banyak terjadi pergeseran persepsi tentang dunia pendidikan, insitusi pendidikan dan kesehatan merupakan lahan yang penuh dengan kucuran anggaran sehingga ada saja oknum yang mengambil keuntungan dengan jabatan yang dimiliki, lihat berapa banyak proyek yang kualitas bangunannya rendah, lihat bagaimana proses mutasi guru yang sarat dengan KKN sampai pada dana kesehatan yang sulit dijangkau rakyat kecil dst. Ketika pemerintah Aceh bercita – cita menjadikan Aceh sebagai daerah model pendidikan yang islami maka yang harus pertama dilakukan adalah meningkatkan kualitas guru dengan pengetahuan dan skill serta nilai nilai islami.
Sebenarnya
kehadiran sekolah sekolah binaan pemerintah menciderai semangat pendidikan
berkeadilan. Saya salah satu anak bangsa yang mengagumi SMA Modal Bangsa yang
dinaungi langsung Pemerintah Provinsi melalui Dinas Pendidikan provinsi juga.
Tak perlu saya ragukan kualitas lulusannya karena ada banyak teman saya lulusan
sekolah idola saya waktu kecil dulu. Yang ingin saya sampaikan bukan sekolahnya
melainkan kebijakan pemerintah, betapa jauh kesenjangan kualitas antara sekolah
di daerah dengan sekolah binaan Pengprov. Gubernur dapat menginstruksikan agar
seluruh daerah kabupaten / kota memiliki sekolah berkualitas sama atau hampir
sama tentu akan membantu meng upgrade anak – anak Aceh sejatinya. Sekolah
binaan ini bertujuan untuk memajukan pendidikan aceh, disamping itu untuk
menjadi ujung tombak dalam menyiapkan anak anak terbaik dalam mengikuti
olimpiade dan berbagai lomba. Andai dana yang besar itu menyiapkan minimal 2
sekolah berkualitas sama di setiap kabupaten / kota maka jumlah anak anak
berkualitas internasional terus bertambah drastis. Dengan kata lain setiap
tahun pemerintah harus awasi dan terus melahirkan sekolah dengan kualitas sama
atau jika tidak sama minimal tidak jauh berbeda dengan sekolah lainnya.
Selanjutnya dana yang besar itu digunakan untuk mengirim anak anak terbaik
belajar di luar negeri atau kampus terbaik untuk menjadi guru, kita banyak
mengirim calon dosen ke negeri orang untuk menguprade ilmunya. Perguruan tinggi
akan kesulitan mengupgrade kualitas mahasiswanya ketika institusi pendidikan
dibawahnya tidak berkualitas, sehingga institusi mulai dari SD sampai perguruan
tinggi harus sama baik dan berkualitasnya.
Ketika dana otsus Aceh yang besar itu terus digunakan untuk memberdayakan manusia dan insfrastruktur penunjang ekonomi maka ketika dana otsus itu telah habis kita punya sumber penunjang ekonomi lainnya yang lebih dahsyat. Ini momentum terbaik untuk membangun Aceh menjadi daerah maju, bonus demografi yang dimiliki Aceh akan menunjang segala mimpi bangsa ini untuk terus maju, jumlah anak muda yang banyak menjadi hadiah juga bisa berubah menjadi malapetaka ketika tak dimanfaatkan dengan baik. Ketika diberdayakan maka 20 lagi akan berproses menjadi manusia handal yang siap terjun bersaing dan ketika dibiarkan maka 20 tahun lagi akan berubah menjadi manusia yang tak siap bersaing dengan daerah atau bangsa lain. Mencerdaskan anak bangsa merupakan janji kemerdekaan negara tercinta ini.
Ini bukan semata tugas pemerintah atau negara belaka melainkan tugas kita semua, semua harus turun tangan memikirkan serta berkontribusi baik melalui ide ataupun peran kita dalam posisi kita saat ini. tak terbayangkan ketika anak negeri yang kaya ini ada yang tak sekolah. Kita syukuri segala karunia Allah SWT atas negeri ini dan kita jadikan kekurangan negeri ini untuk sama sama bersatu turun tangan menuntaskan janji mulia ini.
1 komentar
ASSALAMUALAIKUM SAYA INGIN BERBAGI CARA SUKSES SAYA NGURUS IJAZAH saya atas nama RIDWAN asal dari jawa timur sedikit saya ingin berbagi cerita masalah pengurusan ijazah saya yang kemarin hilang mulai dari ijazah SD sampai SMA, tapi alhamdulillah untung saja ada salah satu keluarga saya yang bekerja di salah satu dinas kabupaten di wilayah jawa timur dia memberikan petunjuk cara mengurus ijazah saya yang hilang, dia memberikan no hp BPK DR SUTANTO S.H, M.A beliau selaku kepala biro umum di kantor kemendikbud pusat jakarta nomor hp beliau 0823-5240-6469, alhamdulillah beliau betul betul bisa ngurusin masalah ijazah saya, alhamdulillah setelah saya tlp beliau di nomor hp 082352406469, saya di beri petunjuk untuk mempersiap'kan berkas yang di butuh'kan sama beliau dan hari itu juga saya langsun email berkas'nya dan saya juga langsun selesai'kan ADM'nya 50% dan sisa'nya langsun saya selesai'kan juga setelah ijazah saya sudah ke terima, alhamdulillah proses'nya sangat cepat hanya dalam 1 minggu berkas ijazah saya sudah ke terima.....alhamdulillah terima kasih kpd bpk DR SUTANTO S.H,M.A berkat bantuan bpk lamaran kerja saya sudah di terima, bagi saudara/i yang lagi bermasalah malah ijazah silah'kan hub beliau semoga beliau bisa bantu, dan ternyata juga beliau bisa bantu dengan menu di bawah ini wassalam.....
ReplyDelete1. Beliau bisa membantu anda yang kesulitan :
– Ingin kuliah tapi gak ada waktu karena terbentur jam kerja
– Ijazah hilang, rusak, dicuri, kebakaran dan kecelakaan faktor lain, dll.
– Drop out takut dimarahin ortu
– IPK jelek, ingin dibagusin
– Biaya kuliah tinggi tapi ingin cepat kerja
– Ijazah ditahan perusahaan tetapi ingin pindah ke perusahaan lain
– Dll.
2. PRODUK KAMI
Semua ijazah DIPLOMA (D1,D2,D3) S/D
SARJANA (S1, S2)..
Hampir semua perguruan tinggi kami punya
data basenya.
UNIVERSITAS TARUMA NEGARA UNIVERSITAS MERCUBUANA
UNIVERSITAS GAJAH MADA UNIVERSITAS ATMA JAYA
UNIVERSITAS PANCASILA UNIVERSITAS MOETOPO
UNIVERSITAS TERBUKA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
UNIVERSITAS TRISAKTI UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA
UNIVERSITAS BUDI LIHUR ASMI
UNIVERSITAS ILMUKOMPUTER UNIVERSITAS DIPONOGORO
AKADEMI BAHASA ASING BINA SARANA INFORMATIKA
UPN VETERAN AKADEMI PARIWISATA INDONESIA
INSTITUT TEKHNOLOGI SERPONG STIE YPKP
STIE SUKABUMI YAI
ISTN STIE PERBANAS
LIA / TOEFEL STIMIK SWADHARMA
STIMIK UKRIDA
UNIVERSITAS NASIONAL UNIVERSITAS JAKARTA
UNIVERSITAS BUNG KARNO UNIVERSITAS PADJAJARAN
UNIVERSITAS BOROBUDUR UNIVERSITAS INDONESIA
UNIVERSITAS MUHAMMADYAH UNIVERSITAS BATAM
UNIVERSITAS SAHID DLL
3. DATA YANG DI BUTUHKAN
Persyaratan untuk ijazah :
1. Nama
2. Tempat & tgl lahir
3. foto ukuran 4 x 6 (bebas, rapi, dan usahakan berjas),semua data discan dan di email ke alamat email bpk sutantokemendikbud@gmail.com
4. IPK yang di inginkan
5. universitas yang di inginkan
6. Jurusan yang di inginkan
7. Tahun kelulusan yang di inginkan
8. Nama dan alamat lengkap, serta no. telphone untuk pengiriman dokumen
9. Di kirim ke alamat email: sutantokemendikbud@gmail.com berkas akan di tindak lanjuti setelah pembayaran 50% masuk
10. Pembayaran lewat Transfer ke Rekening bagian blangko ijazah.
11. PENGIRIMAN Dokumen Via JNE
4. Biaya – Biaya
• SD = Rp. 1.500.000
• SMP = Rp. 2.000.000
• SMA = Rp. 3.000.000
• D3 = 6.000.000
• S1 = 7.500.000(TERGANTUN UNIVERSITAS)
• S2 = 12.000.000(TERGANTUN UNIVERSITAS)
• S3 / Doktoral Rp. 24.000.000
(kampus terkenal – wajib ikut kuliah beberapa bulan)
• D3 Kebidanan / keperawatan Rp. 8.500.000
(minimal sudah pernah kuliah di jurusan tersebut hingga semester 4)
• Pindah jurusan/profesi dari Bidan/Perawat ke Dokter. Rp. 32.000.000