Aku, Buku dan Kamu
By Si Anak Rimo - November 09, 2016
Dia yang mencintai buku,
tak pernah merasa kesepian, walau sedang sendirian. Dia yang gemar membaca, tak
pernah merasa sukar, walau dikelilingi hingar bingar. - Tia Setiawati
Sebagai seorang pelajar, buku merupakan salah satu benda yang harus selalu dekat dengan kita, sebagaimana dekatnya kita terhadap smartphone. Apapun status kita, seperti mahasiswa, dosen, ibu rumah tangga atau apapun itu, buku harus selalu dekat dan menjadi bagian dari hidup.
Saya langsung menjawab “ Buku “. Tapi ini
jawaban saya dahulu, kini saya menyadari betapa sebuah buku tidak boleh berlama
– lama di rumah. Buku tak boleh sampai bosan sehingga kita harus membuatnya
banyak berjalan dengan cara meminjamkannya kepada teman dan sahabat kita. Buku memiliki
banyak sekali manfaat yang masih belum banyak dipahami oleh banyak orang, bahwa
ia dapat memperluas daya imajinasi kita terhadap dunia ini. Pola pikir seseorang
terhadap suatu hal dapat terbentuk dengan buku, buku senantiasa dekat dan
selalu menjadi bagian dari banyak tokoh – tokoh dunia. Bahkan Bung Hatta “
Bapak Proklamator “ tidak mempermasalahkan berada di jeruji besi, asalkan ia
tetap bersama buku.
Bung Hatta selalu identik dengan tokoh bangsa
yang sangat sederhana, bahkan saat menikah pun ia tidak terlepas dari buku, ia
memberikan mahar sebuah buku “ Di bawah alam pikiran Yunani “, sebuah contoh
yang sangat langka kita temui sekarang.
Tentu teman teman sangat mencintai buku. Maka
biarkanlah buku itu berjalan ke setiap sahabat dan adik adik di sekitar kita. Banyak
orang yang jatuh cinta terhadap buku, bahkan kisah cintanya dimulai dari sebuah
buku. Awal perkenalan dengan buku juga bukanlah
suatu yang mudah, aku bahkan kesulitan untuk jatuh cinta waktu itu, karena
begitu besar manfaat yang dapat diberikan ketika buku selalu dekat kita,
berbagai cara dilakukan untuk menyukai buku.
Buku, bagi saya, adalah sahabat. Ia hadir
memberikan sulusi ketika ada banyak sekali tantangan dan permasalahan, di
setiap lembaran selalu memberi cerita yang mungkin tak pernah kita duga
sebelumnya. Ia tak hanya sekedar sebuah benda mati, bahkan kisah cinta ku
selalu saja berhubungan dengan buku dan aku bersyukur selalu dekat dengan buku.
0 komentar